Forkopimcam Tigaraksa Berikan Apresisasi Setinggi Tingginya Di Malam Puncak Festival Tabuh Bedug Kepada Desa Tapos Dan DKM Panitia Pelaksana

Forkopimcam Tigaraksa Berikan Apresisasi Setinggi Tingginya Di Malam Puncak Festival Tabuh Bedug Kepada Desa Tapos Dan DKM Panitia Pelaksana

Smallest Font
Largest Font

Kabupaten Tangerang -- Gemuruhnya malam penutupan festival tabuh bedug dalam rangka menyemarakkan hari raya lebaran Idul Fitri 1445 Hijriyah yang di gelar oleh DKM Mesjid Al Muawanah bekerjasama dengan Pemerintahan Desa (PEMDES) Tapos Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang di lapangan depan rumah Jaro Sarmat jalan Raya Arya Wasangkara golf Tigaraksa - Jambe ( Minggu 14/04/2024 )

Hadir dalam kegiatan malam puncak " Festival Tabuh Bedug " Camat Tigaraksa,Kades Tapos Khaerudin, mantan Kades Tapos sahroni/oning, mantan Kades Tapos Arbani, tokoh agama KH Ridwan, jajaran pengurus RT/RW, para kader Desa Tapos, ketua Katar dan para pemuda Desa Tapos serta masyarakat sekitar yang sangat antusias ingin menyaksikan langsung acara festival tabuh bedug 


Festival Tabuh bedug tersebut  di laksanakan bertujuan untuk mempertahankan budaya keagamaan karena bedug telah digunakan sejak ribuan tahun lalu oleh para karuhun/leluhur yang memiliki fungsi sebagai alat komunikasi tradisional, baik dalam kegiatan ritual keagamaan maupun politik juga untuk mempererat dan membangkitkan tali silaturahmi antar sesama, 

Kegiatan itu pun sangat unik dan menjadi tontonan juga tuntunan (ajakan) bagi masyarakat, festival tabuh bedug juga sangat menghibur serta menambah kegembiraan di momentum H +3/4/5 lebaran juga pertama kalinya festival tersebut diselenggarakan di Kecamatan Tigaraksa yaitu di Desa Tapos

Camat Tigaraksa Cucu Abdurrosied yang di dampingi Kades Tapos Haerudin kepada awak media menyampaikan," Atas nama Forkopimcam Tigaraksa saya memberikan apresiasi penghargaan yang setinggi tingginya kepada pemerintah Desa Tapos dan panitia festival tabuh bedug yang di prakarsai oleh pak Syaripudin

Ini hal yang positif apa yang di sampaikan oleh Kiai Ridwan bahwa ini momentum syiar islam dalam rangka halal bi halal yang di rangkaikan dengan silaturahmi, dan saatnya anak muda bisa tampil sebagai regenerasi penerus dan bagai mana para senior tabuh bedug memberikan contoh," ucapnya 

Dan mudah mudahan bisa tertularkan kepada generasi muda yang akan datang, juga ini satu satunya di Kecamatan Tigaraksa festival tabuh bedug yang di selenggarakan di tingkat Desa, makanya sangat luar biasa terima kasih kepada sahabat saya pak Haerudin Kades Tapos dan Pak Saripudin DKM Mesjid Al Muawanah 

Mudah mudahan ini pemantik tahun depan semua desa bisa menyelenggarakan dan pemenangnya akan kita lombakan di tingkat Kecamatan Tigaraksa." lanjut  Cucu Abdurrosyied 

Haerudin kades tapos mengucapkan terima kasih kepada Cucu Abdurrosied Camat Tigaraksa yang telah hadir dan memberikan suport dan dukunganya terhadap festival tabuh bedug, " atas nama Pemerintahan Desa Tapos dan panitia Syaripudin selaku prakarsa festival ,kami sangat bersyikur dengan Festival tabuh bedug di Desa kami yang di dukung oleh semua RT / RW dan masyarakat di momentum lebaran 1445 hijriah 2024 dan semoga kedepanya lebih meriah lagi," ucapnya 

Syaripudin ketua panitia festival tabuh bedug dan juga ketua DKM Mesjid Al Muawanah merasa bangga dan bahagia atas kehadiran Camat Tigaraksa Cucu Abdurosied dan Kades Tapos Haerudin dan ia menyampaikan atas nama penyelenggara festival semoga di masa yang akan datang lebih baik lagi dan lebih maju lagi.

"Sejarah mencatat dan menyebutkan bahwa penggunaan bedug telah ada sejak zaman Majapahit pada abad ke-14 hingga ke-16 Masehi, dan bedug sudah banyak digunakan pada abad ke-16 hal tersebut yang mendorong panitia festival dan pemerintahan desa untuk melestarikan dan mempertahankan bedug di bumi tapos tigaraksa

    ( Rin )

Editors Team
Daisy Floren